LAPORAN BULANAN
PENYULUH AGAMA KRISTEN NON PNS
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KOTA MAKASSAR
TAHUN 2019
BULAN : April
NAMA PENYULUH : John M Lambai, S.PdK
ALAMAT : BTN Cluster Levina.
Jln. Batutambung - Makassar
No Hp : 0813-4269-5707
A. 1.
Sasaran atau kelompok binaan: Murid SD Inpres Hartaco Indah.
Lokasi Penyuluh: Jln. Daeng Tata Raya.
BTN Hartaco Indah – Makassar
NO
|
HARI/TGL
|
JUDUL MATERI
PENYULUH
|
METODE
|
WAKTU
|
JUMLAH
UMAT BINAAN
|
1
|
Jumat/05
|
Ujian Kompetensi
|
Ujian
|
60 menit
|
5 anak
|
2
|
Jumat/12
|
Hidup Bergantung pada Allah
I Korintus 2:1-5
|
Sharing
|
60 menit
|
4 anak
|
3
|
Jumat/19
|
Persembahan Terbaik
Kejadian 22:1-19
|
Sharing
|
60 menit
|
4 anak
|
4
|
Jumat/26
|
Ujian Tes Kecil
|
Ujian Tes Kecil
|
60 menit
|
3 orang
|
Jumat/05/April/2019
Ujian Tes
Kecil
Materi Ujian:
Hidup yang bersyukur
Yohanes, 1:21 ; I Tes, 5:18
|
Pentingnya Waktu
(Pengkhotbah 3:1-15)
|
Masalah hidup orang percaya
(Matius
14:22-23)
|
Tuhan Mengetahui Hidup kita
(Mazmur,
139:1-13)
|
Tuhanlah Penolongku
(Habakuk
3:17-19)
|
Menjadi Murid yang disukai
(Kisah Para Rasul 2:42-47)
|
Menjadi Anak Yang
Setia
(Mazmur 12:2).
|
Lahir Baru
(Yohanes
3:1-21)
|
Tuhan Yang membentuk kita
(Mazmur
139:13-24)
|
Kematian orang percaya
(Lukas,16:19-31)
|
Jangan Minder
(I
Samuel 17:12-39)
|
Jumat/12/April/2019.
Hidup Bergantung pada Allah (I Korintus 2:1-5)
Penjelasan Materi:
Ayat Hafalan: "Supaya iman kamu jangan
bergantung pada hikmat manusia, tetapi pada KEKUATAN Allah" (1 Korintus
2:5).
Kekuatan Allah adalah kuasa yang memampukan adik-adik memiliki kekuatan untuk melakukan tugas adik-adik. Ada kekuatan secara fisik maupun secara rohani. Kekuatan Allah adalah kuasa yang maha sempurna, kekuatan yang tidak dapat digagalkan oleh kekuatan dan hikmat manusia atau kekuatan-kekuatan dari dunia ini.
Rasul Paulus menuliskan bahwa, ia dengan penuh kerendahan hati bahwa, ia adalah manusia sebagaimana manusia adanya. Sekalipun memiliki pengetahuan, namun ia tidak bersandar kepada apa yang ia miliki, ia tahu ada kuasa dan kekuatan yang mahahebat yang menyempurnakan pekerjaannya (ay. 1-4).
Kebenaran ini mengajarkan kepada adik-adik bahwa:
1.
Iman adik-adik jangan bergantung kepada hikmat manusia
(dunia), tetapi kepada kekuatan Allah (ayat 5). Hikmat dunia rapuh (tidak
bertahan lama) dan tidak memiliki kekuatan (Pengkhotbah 8:17).
2.
Supaya iman adik-adik tidak terpesona dengan kata-kata
indah, selain kebenaran di dalam Kristus Yesus yang disalibkan (ayat 2).
3.
Percaya kepada pekerjaan kuasa Roh Kudus yang mampu
membuat adik-adik mengerti tentang kebenaran Allah (ayat 4).
Jumat/19/April/2019.
Persembahan
Terbaik (Kejadian 22:1-19)
Penjelasan Materi:
Bagaimana cara Allah menguji iman Abraham?
Mempersembahkan yang terbaik
Saat Allah meminta Abraham untuk
mempersembahkan anaknya dan bukan kambing dombanya. Allah menuntut anaknya yang
satu-satunya dan bukan anak di antara anaknya.
Anak yang sangat dikasihinya, bukan
anak yang membuat masalah bagi Abraham (ayat 2). Hal ini menunjukkan bahwa
Allah menguji iman Abraham dari sisi persembahan kepada Allah.
Renungan Bagi Adik-adik:
Tuhan menuntut adik-adik untuk mempersembahkan sesuatu yang paling
bernilai dalam hidup adik-adik.
Apa yang saat ini bernilai dalam hidup adik-adik? Yang Bernilai dalam
hidup adik-adik adalah hidup adik-adik itu sendiri.
Bagaimana Mempersembahkan tubuh adik-adik kepada Allah?
Ikuti Perintah Firman Tuhan dan salah satunya adalah “TAAT PADA ORANG TUA”.
Ayat Hafalan:
Keluaran 20:12) “Hormatilah ayahmu dan ibumu, supaya lanjut umurmu di tanah yang
diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu.”
(Efesus 6:1-2) "Hai anak-anak, taatilah orang
tuamu di dalam Tuhan, karena haruslah demikian. Hormatilah ayahmu dan
ibumu- ini adalah suatu perintah yang penting, seperti yang nyata dari janji
ini:" Efesus
6:1-2
Catatan:
Milikilah Hati yang sungguh-sungguh mau taat kepada
Firmna Tuhan. Tunjukan kesungguhan hati adik-adik dalam ketaatan kepada Tuhan
dengan belajar yang tekun.
Mari miliki prinsip hidup untuk membenci kemalasan
dan membenci kenakalan.
Jumat/26/April/2019.
Ujian Tes
Kecil
Materi Tes Kecil:
Hidup Bergantung pada Allah
I Korintus 2:1-5
|
Persembahan
Terbaik
Kejadian 22:1-19
|
2. Sasaran atau
kelompok binaan: SMP Kartika
XX-2 Pampang Makassar
Lokasi Penyuluh: Jl. Urip Soemoharjo, Pampang - Makassar
NO
|
HARI/TGL
|
JUDUL MATERI
PENYULUH
|
METODE
|
WAKTU
|
JUMLAH
UMAT BINAAN
|
1
|
Sabtu/27
|
Masa Depan ada di Tangan Allah
(Yeremia 29:11)
|
Shering
|
45
Menit
|
21
orang
|
Sabtu/27/April/2019.
Masa Depan
ada di Tangan Allah (Yeremia 29:11)
Penjelasan Materi:
Setiap orang ada di dunia ini
bukan karena kebetulan, termasuk kita saat ini. Di dalam Firman Tuhan
kita bisa menemukan bahwa Allah merancang kehidupan kita untuk tujuan yang baik
dan mulia.
Sebagai remaja Kristen, dan
percaya kepada Yesus, kita memiliki masa depan yang Tuhan sediakan untuk kita
alami, kita jalani untuk kemuliaan Tuhan. Namun, itu tidak datang
sendiri, kita juga perlu bertekun untuk bisa menggapai masa depan yang indah.
- Amsal
23:18; Masa depan ada dalam jaminan Tuhan.
- Mazmur
139:13-16: Selagi dalam kandungan, bahkan jauh sebelumnya Allah mengetahui
siapa “Saya” dan juga masa depan saya.
- Yeremia
29: 11: TUHAN memiliki rancangan masa depan yang spesial untuk saya.
- Pelajaran
dari Samuel: (I Samuel 1-3) Samuel lahir dari sebuah pergumulan yang
panjang, dan menjadi jawaban bagi pergumulan doa orang tuanya juga menjadi
jawaban bagi kehidupan bangsanya.
- Sekarang
buatlah sebuah rencana untuk masa depan yang ingin Anda raih, setelah itu
doakan agar Tuhan menuntun Anda kepada masa depan yang Anda rindukan dan
yang seturut dengan kehendak Tuhan!
Tak sedikit pemuda yang tidak
mengetahui bahwa kehadirannya di dunia ini bukanlah suatu kebetulan.
Sesungguhnya setiap pemuda memiliki masa depan yang indah dalam rancangan
Allah. Untuk mengetahui rancangan Tuhan, seorang muda harus bergaul karib
dengan Tuhan, membaca Firman dan tekun di dalam doa.
Rancangan Tuhan indah bagi setiap
kita.
Masa muda adalah masa untuk
mempersiapkan diri ke masa depan. Menuntut ilmu dan belajar semakin
dewasa untuk siap menerima tugas dan tanggungjawab di masa depan.
Jangan sia-siakan masa mudamu
dengan segala hal yang sia-sia. Sudah jelas bahwa Narkoba, Miras, Pergaulan
bebas, Free Sex, telah banyak merengut masa depan di banyak kalangan kaum muda.
3.
Sasaran atau kelompok binaan: Pemimpin Pujian di Ibadah gabungan Paska Gereja Isa Almasih BTP.
Lokasi Penyuluh: Jln. Tamalanrea Raya Makassar
NO
|
HARI/TGL
|
JUDUL MATERI
PENYULUH
|
METODE
|
WAKTU
|
JUMLAH
UMAT BINAAN
|
1
|
Minggu/21
|
Prayse and Worship
|
Pujian Penyembahan
|
60
Menit
|
61
Orang
|
Minggu/21/April/2019.
Prayse and Worship di Ibadah Gabungan Paskah Gereja ISA
Almasih BTP.
4.
Sasaran atau kelompok binaan: Gereja GBI
Latimojong Blessing Makassar.
Lokasi Penyuluh: BTP. Blok.
B. No. 1 -
Makassar.
NO
|
HARI/TGL
|
JUDUL MATERI
PENYULUH
|
METODE
|
WAKTU
|
JUMLAH
UMAT BINAAN
|
1
|
Minggu/28
|
Membangun Keluarga Kristen Yang Berdampak
Kolose 3:12-17
|
Khotbah
|
45
menit
|
23
orang
|
Minggu/28/April/2019.
Membangun Keluarga Kristen yang berdampak (Kolose 3:12-17)
Penjelasan Materi:
Pendahuluan:
Pernikahan adalah sebuah moment yg sangat penting bagi setiap org yg ingin membangun dan membina Rumah tangga.
Banyak org seblum memasuki pernikahan selalu mempersiapkn acara pernikahannya dgn sangat baik, dan meminta banyak pihak utk mendoakan agar baik acara pernikahannya maupun setelah membangun rumah tangga, mereka dapatt hidup bersatu dgn baik sampai maut memisahkan.
Pernikahan adalah sebuah moment yg sangat penting bagi setiap org yg ingin membangun dan membina Rumah tangga.
Banyak org seblum memasuki pernikahan selalu mempersiapkn acara pernikahannya dgn sangat baik, dan meminta banyak pihak utk mendoakan agar baik acara pernikahannya maupun setelah membangun rumah tangga, mereka dapatt hidup bersatu dgn baik sampai maut memisahkan.
Namun sayangnya, fakta membutikan bahwa memasuki era
ini, pengadilan agama memberikan garis MERAH kepada pernikahan keluarga kristen,
karna angka perceraian semakin hari semakin bertambah...!!!!!
Hal penting yg perlu diingat bahwa, bukan tergantung
sudah berapa lama kita membangun rumah tangga, bukan tergantung berapa
anakmu, bukan tergantung berapa penghasilanmu utk menghidupi rumah tanggamu,
bukan tergantung kita keluarga kaya atau miskin.
Namun yang terpenting adalah:
Namun yang terpenting adalah:
Apakah rumah tangga
kita memberi dampak atau tidak...????????
Keberadaan keluarga Kristen
sangat berpengaruh terhadap keberadaan gereja saat ini.
Keluarga yg tidak sehat, kluarga yang pincang, keluarga yg berantakan, tidak akan pernah memberikan dampak yg positif bagi greja dan masyarakat.
Keluarga yg tidak sehat, kluarga yang pincang, keluarga yg berantakan, tidak akan pernah memberikan dampak yg positif bagi greja dan masyarakat.
Isi :
Bagaimna
Menjadi Keluarga yang memberi Dampak...????
1. Milikilah Karakter Allah (Ayat
12,13).
Jika keluarga kita ingin berdapak pada
lingkungan diman kita berada, kpd gereja, kepada masyarakat, kepada anak-anak
kita, dan bahkan kepada seluruh keturunan kita maka, "Milikilah Karakter Allah".
Karakter Allah yang dimaksudkan adalah: Belas
Kasihan, Kemurahan Hati, Kerendahan Hati, Kelemahlembutan, Kesabaran.
2. Firman Kristus harus tinggal
dalam Keluarga (Ayat 16).
3. Damai Sejahtera Kristus harus memerintah
dan ada di dalam hati setiap anggota keluarga (ayat 15).
4. Menjadi keluarga yang selalu
mengucap syukur kepada Allah dalam hal apapun (ayat 17).
Penutup:
Kita
adalah keluarga yang dikasihi oleh Allah, oleh karna itu kita
telah dipilih oleh Allah, dikuduskan oleh Allah, dipisahkan dari kegelapan
menjadi keluarga yang hidup dalam terang Ilahi, karna itu ; Mau atau
tidak mau, suka atau tidak suka, kita dituntut untuk:
Memiliki
Karakter Allah, Tinggal didalam Firman Kristus serta Damai sejahtera
Kristus harus memerintah dan ada di dalam hati setiap anggota keluarga dan yang
terakhir adalah selalu mengucap syukur kepada Allah.
5.
Sasaran atau kelompok binaan : Ibadah Rumah Tangga GBI Latimojong Blessing.
Lokasi Penyuluh: BTP. Blok.
B. No. 229 -
Makassar.
NO
|
HARI/TGL
|
JUDUL MATERI
PENYULUH
|
METODE
|
WAKTU
|
JUMLAH
UMAT BINAAN
|
1
|
Selasa/30
|
Sabar Dalam Waktu Tuhan
(Pengkhotbah 3:11a)
|
Khotbah
|
30
menit
|
9 orang
|
Selasa/30/April/2019.
Sabar Dalam
Waktu Tuhan (Pengkhotbah 3:11a)
Penjelasan Materi:
A.
"Sabar".
Arti Kata "Sabar" yang dimaksudkn diatas
adalah bukan sekedar berbicara tentang:
Tahan menghadapi cobaan (tidk lekas marah, tidak lekas putus asa, tidak lekas patah hati).
Tahan menghadapi cobaan (tidk lekas marah, tidak lekas putus asa, tidak lekas patah hati).
Namun Arti kata "Sabar" yang dimaksudkan
diatas adalah berbicara tentang;
-Melihat dengan Sangat Teliti.
-Meneliti dengan sangat Cermat.
-Memeriksa dan mengamatix dengan sangat-sangat Detail dan dengan Hikmat hingga kita menemukan makna sesungguhnya.
Dan dari "Sabar" itu sendiri dapat menciptakan manusia-manusia yang bijaksana.
-Melihat dengan Sangat Teliti.
-Meneliti dengan sangat Cermat.
-Memeriksa dan mengamatix dengan sangat-sangat Detail dan dengan Hikmat hingga kita menemukan makna sesungguhnya.
Dan dari "Sabar" itu sendiri dapat menciptakan manusia-manusia yang bijaksana.
Dengan demikian orang 'sabar' bukanlah orang yang
bodoh, orang yang tak mampu, orang yang hanya pasrah dan atau orang yang lemah.
Tetapi orang "sabar" adalah orang yang jenius, pandai dan bijaksana
di lihat dari arti kata "sabar" yang sesungguhnya.
B.
"Dalam Waktu Tuhan".
Artinya bahwa; "Segala sesuatu yg terjadi dalam
limit waktu Tuhan tidak pernah terlepas dari pengaturan tangan Allah, oleh
karna itu kita wajib melihat, memaknai dan mencerna dengan melihat waktu Tuhan,
bukan waktu kita".
Mengapa kita harus "Sabar Dalam Waktu
Tuhan"....????????
Ayat 11a. Karna Waktu Tuhan itu "INDAH".
Kata "Indah yg dimaksudkn adalh berbicara
tentang, "NILAI".
Nilai tersebut di hasilkan dari sebuah proses hingga mencapai Kemurnian, Kematangan, Kedewasaan.
Nilai tersebut di hasilkan dari sebuah proses hingga mencapai Kemurnian, Kematangan, Kedewasaan.
Sesuatu yang Murni dan Matang karna proses pasti
memiliki Nilai, dan itulah "Keindahan" yang sesungguhnya menurut
waktu Tuhan.
Jika kita menginginkan 'Kemurnian, Kematangan, dan
Kedewasaan' menjadi Kekayaan dalam diri kita sehingga kita memiliki 'Nilai', maka
kita harus siap di proses oleh Tuhan.
B. 1. Faktor
Penunjang.
Gereja dan sekolah
selalu memberikan kesempatan dan juga ruangan kepada kami untuk melaksanankan
penyuluhan agama Kristen.
2. Faktor Penghambat.
Pengaturan jadwal
sehubungan dengan waktu penyuluhan masih dalam tahap penyesuaian seperti bulan
sebelumnya. Belum stabil.
3. Solusi Atas
Masalah.
Masih terus berusaha Mengatur ulang jadwal
penyuluhan baik dari sekolah maupun gereja agar semua berjalan dengan teratur
tanpa benturan satu dengan yang lain.
Mengetahui
Penyelenggara Kristen Penyuluh
Merpati Sampe Liling, S.Th John M Lambai, S.PdK
Be the first to reply!
Post a Comment